7 Sumber Protein Nabati yang Harus Kamu Ketahui Sekarang Juga

7 Sumber Protein Nabati yang Harus Kamu Ketahui Sekarang Juga - Protein nabati adalah protein yang berasal dari tumbuhan. Yup, kamu nggak salah dengar! 


7 Sumber Protein Nabati yang Harus Kamu Ketahui Sekarang Juga
7 Sumber Protein Nabati yang Harus Kamu Ketahui Sekarang Juga



Sumber protein nabati bisa ditemukan dalam sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan bahkan buah-buahan. Gimana, keren kan? Misalnya, tahu dan tempe yang sering kamu lihat di pasar, itu kaya banget sama protein. Kamu bisa dapetin sekitar 19 gram protein per 100 gram tempe. Wow, banyak juga ya?

Menurut penelitian dari National Library of Medicine, konsumsi protein nabati bisa membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Mantap, kan?

Nggak sabar buat tau lebih banyak tentang sumber protein nabati? Yuk, lanjut ke bagian berikutnya!

Inilah 7 Sumber Protein Nabati yang Wajib Kamu Coba!

1. Telur

Telur adalah produk yang dihasilkan oleh unggas, biasanya ayam, dan sudah lama menjadi makanan pokok di banyak budaya. Dengan kandungan sekitar 6 gram protein per butir, telur adalah sumber protein hewani yang lengkap dan mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh kita. Telur juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting seperti vitamin B12, vitamin D, vitamin A, vitamin B2 (riboflavin), dan folat. Vitamin B12 dan vitamin D sangat penting untuk kesehatan tulang dan sistem saraf.

Kalau kamu sudah tahu betapa sehatnya telur sebagai sumber protein untuk tubuh, coba juga NUVITON™! Suplemen ini dibuat menggunakan 100% bahan alami. Sama seperti telur, Nuviton™ juga gampang dikonsumsi dan super efektif. 


2. Tahu


7 Sumber Protein Nabati yang Harus Kamu Ketahui Sekarang Juga
Sumber Protein Nabati yang Harus Kamu Ketahui Sekarang Juga


Tahu adalah produk olahan dari kacang kedelai yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Proses pembuatannya melibatkan penggumpalan susu kedelai dan kemudian menekan hasilnya menjadi blok-blok padat. Dengan kandungan sekitar 8 gram protein per 100 gram, tahu bukan hanya lezat tapi juga super bergizi dan berprotein tinggi. Ini berarti tahu bisa membantu memenuhi kebutuhan protein harian kamu, membantu membangun otot, dan memperbaiki jaringan tubuh. Tahu juga rendah kalori dan rendah lemak jenuh, sehingga cocok buat kamu yang sedang diet atau ingin menjaga berat badan. Satu porsi tahu (100 gram) hanya mengandung sekitar 70 kalori.


3. Tempe

Tempe sudah ada sejak ratusan tahun lalu dan menjadi bagian penting dari makanan sehari-hari di Indonesia. Dengan kandungan sekitar 19 gram protein per 100 gram, tempe adalah salah satu sumber protein nabati terbaik yang bisa kamu temukan. Tempe adalah produk fermentasi dari kacang kedelai. Proses fermentasi ini melibatkan jamur Rhizopus oligosporus yang membantu mengubah kacang kedelai menjadi blok padat tempe yang kita kenal. Proses fermentasi tempe ini menghasilkan probiotik, yang baik untuk kesehatan pencernaan. Probiotik membantu menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus, yang penting untuk pencernaan yang sehat dan penyerapan nutrisi yang optimal. 


4. Kacang Almond

Kacang almond adalah biji dari pohon almond, yang berasal dari Timur Tengah tetapi sekarang banyak ditanam di berbagai negara. Almond dikenal dengan rasa yang enak dan tekstur yang renyah. Tapi yang lebih penting, almond punya banyak manfaat kesehatan yang luar biasa. Dengan kandungan sekitar 21 gram protein per 100 gram, almond adalah salah satu kacang yang paling bergizi. Almond juga kaya akan lemak sehat, terutama lemak tak jenuh tunggal. Lemak ini baik untuk kesehatan jantung dan bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).

5. Bayam

Bayam adalah sayuran berdaun hijau yang berasal dari keluarga Amaranthaceae. Bayam sudah lama dikenal sebagai sumber nutrisi penting dan sering digunakan dalam berbagai masakan, mulai dari salad, sup, hingga smoothie. Dengan kandungan sekitar 2.9 gram protein per 100 gram, bayam merupakan pilihan yang bagus buat kamu yang ingin menambah asupan protein nabati. Bayam juga kaya akan zat besi, yang membantu mencegah anemia dan meningkatkan produksi sel darah merah. Ini sangat penting buat kamu yang sering merasa lelah atau lemas.


6. Quinoa


Quinoa adalah biji-bijian yang berasal dari tanaman Chenopodium quinoa
Quinoa adalah biji-bijian yang berasal dari tanaman Chenopodium quinoa


Quinoa adalah biji-bijian yang berasal dari tanaman Chenopodium quinoa, asli dari wilayah Andean di Amerika Selatan. Meski sering dianggap sebagai sereal, quinoa sebenarnya bukan biji-bijian biasa. Quinoa sering disebut sebagai "pseudo-cereal" karena cara penggunaannya mirip dengan biji-bijian seperti gandum dan beras. Dengan kandungan sekitar 4 gram protein per 100 gram, quinoa adalah salah satu sumber protein nabati yang lengkap, mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh kita.


7. Chia Seed 

Chia seed adalah biji kecil berwarna hitam atau putih yang berasal dari tanaman Salvia hispanica, yang tumbuh di Amerika Tengah dan Selatan. Meskipun ukurannya kecil, chia seed adalah pembangkit tenaga nutrisi. Dengan kandungan sekitar 4 gram protein per 2 sendok makan (30 gram), chia seed adalah sumber protein nabati yang sangat baik. Dengan serat sekitar 11 gram per 30 gram, chia seed juga membantu dalam menjaga kesehatan pencernaan dan membuat kamu kenyang lebih lama. Serat juga membantu mengontrol kadar gula darah dan menurunkan kolesterol.


Postingan Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat