Review Film Dora and the Lost City of Gold | Semangat dan Positif Menentukan Hasil yang Baik
Review Film Dora and the Lost City of Gold - Awalnya saya iseng aja
download, Dora the explorer the movie, eh ... pas sampai di pertengahan
ceritanya semakin seru banget! Nggak nyangka versi live-action Dora The
Esplorer sekeren ini. Apalagi tokoh-tokoh Film Dora kartun, chemistry satu
dengan yang lainnya dapet. Jadilah saya semakin menikmati film dora and the
lost city of gold full movie.
Dalam Dora and the lost city of gold, pemeran
Doranya diisi oleh Isabela Moner, gadis yang beranjak remaja dengan pemikiran
yang positif. Jujur saya jatuh cinta dengan akting Isabela Moner, ini kali
pertama saya nonton akting dia. Selain Dora ada tokoh sepupu Dora, Diego (Jeff
Wahlberg). Sebagai ayah (Michael Pena) dan ibu (Eva Longoria), kedua orang tua
Dora adalah profesor yang cerdas. Pantes aja walaupun tinggal di hutan, Dora
cerdasnya luar biasa.
Menjalani Hidup yang
Sesungguhnya di Kota
Kisahnya berawal dari Dora kecil bersama Diego yang
melakukan petualangan, kemudian Diego sepupunya harus kembali ke Kota melanjutkan
sekolahnya. Dora yang kesepian, tapi selalu ditemani oleh Boots (Danny Trejo)
monyet kecil lucu yang selalu melakukan perjalanan bersama Dora.
Orangtua Dora tinggal di hutan karena sedang
melakukan misi, menemukan kota yang hilang bernama Parapata. Dari Dora kecil,
sampai dengan Dora remaja akhirnya kota tersebut berhasil ditemukan.
"Kita adalah penjelajah, bukan pemburu harta
karun," hal tersebut yang selalu ditekankan oleh kedua orangtua Dora. Jadi
harta sesungguhnya itu bukan emas yang ada di dalam kota yang hilang, tetapi
penemuan itu sendiri bagi seroang penjelajah.
Dora yang bersemangat ingin melakukan perjalanan
bersama orangtuanya, tidak diizinkan karena Dora harus menjalani hidup seperti
pada remaja umumnya. Bersekolah, bersosialisasi, menemukan banyak teman baru.
Sayangnya Dora tidak bersemangat ketika ke Kota. Tapi bukan Dora namanya kalau
tidak bisa menguasai suasanana.
Dora yang ramah berusaha membaur di sekolah, bahkan
dia termasuk murid yang cerdas. Diego sepupunya justru malu berada di dekat
Dora, karena Dora terlalu polos dan norak menurutnya. Tahu kan orang kampung
kalau ke kota? Pasti takjub dengan apa yang ada di kota, demikian juga dengan
Dora yang heran. Meski begitu Dora tetap menjadi dirinya sendiri, walau banyak
teman-teman menertawakannya. tetapi Dora selalu menjalani dan berpikir dengan
positif. Berbeda dengan Diego, yang merasa selalu kena buli.
Walaupun jauh dari orangtua Dora tetap memantau
orang tuanya dengan telepon satelit, jadi setiap kali orangtuanya mengabari, Dora
menuliskan titik koordinatnya. Sampai suatu ketika orangtuanya tidak pernah
memberi kabar, dan hilang. Tapi Dora tetap berusaha menduga, orangtuanya akan
baik-baik saja.
Perjalanan yang Mengesankan
dan Seru untuk Teman Baru Dora
Menonton film dora and the lost city of gold full
movie, membuat saya merasa terhibur. Banyak hal lucu, dan positif yang
ditebarkan oleh Dora. Sekalipun orang di sekitarnya mengecap dia kampung, dia
udik, dia aneh tapi pemikirannya yang positif selalu membuat Dora menemukan hal-hal
baru. Dora juga suka bernyanyi ketika mengalami masalah, atau ketika bahagia.
Sosok idaman banget, jadi pengen membuat anak saya bertumbuh seperti Dora kelak
jika punya anak hahaha ... pinter banget ini orangtuanya dalam mendidik Dora.
Salut!
Adegan di mana Dora ditahan di depan gerbang
sekolah, saat akan masuk ke sekolah barunya dan dicek tasnya ini membuat
kehebohan. Karena security dibuat geleng-geleng dan merasa heran dengan
barang-barang yang dibawa oleh Dora. Murid-murid berbaris di belakang, dan bel
berdentang tanda kelas sudah masuk. Bagian ini bikin saya ngakak.
Film Dora the movie sudah tayang sejak tahun lalu, 9
Agustus 2019 dan masih tetap menjadi film yang menarik untuk ditonton. Saat
anak-anak sekolah di kelas Dora melakukan kunjungan ke Museum, mereka dibagi
tugas tapi Dora tidak mendapatkan teman. Yang tersisa tinggal Diego, Sammy dan
satu lagi saya lupa namanya. Mereka menjadi sekelompok, dan ternyata ada salah
satu pegawai yang menyamar untuk menculik Dora.
Mereka berempat diciduk, dibawa ke sebuah kotak dan
diberikan obat tidur. Saat tersadar mereka baru diturunkan dari sebuah pesawat,
menuju ke sebuah jalan di hutan. Ternyata Dora diculik untuk mencari harta
karun yang tersembunyi di kota yang hilang. Kota yang hilang itu disebut dengan
nama Paraprata. Konon di tempat itu banyak timbunan emas, lebih banyak dari
seluruh dunia. Makanya banyak orang-orang pemburu harta karunn, ingin
memilikinya. Dari sinilah petualangan Dora dan kawan-kawannya dimulai.
Saya suka dengan kesemua tokoh sebagai teman Dora,
mereka saling melengkapi. Ada yang cerdas, ada yang menguasai game dan pintar
menyelam. Saat mereka menemukan kesulitan-kesulitan, di hutan dalam perjalanan
menemukan orangtua Dora mereka menjadi dekat satu sama lain. Adegan yang penuh
dengan kekocakan, dan bikin saya takjub dengan setting tempatnya.
Saya kira Dora tidak akan lagi bertemu Boots, eh
ternyata Boots dan Dora bersatu lagi untuk menemukan orangtua Dora. Yang paling
bikin saya kaget, ternyata Boots aslinya bisa ngomong. Seru banget, serius
kalau punya peliharaan yang bisa ngomong gitu. Ya, namanya juga fiksi hehehe ... Boots si monyet ini
menggemaskan dalam aktingnya, dan ada juga rubah yang lincah tapi licik.
Kalau ditanya kelebihan dan kekurangan film dora and
the lost city of gold, saya rasa tidak ada film yang sempurna tapi Dora
mendekati sempurna. Mirip persis dengan versi kartunnya, pada bagian mereka
yang terkena dengan bunga beracun itu aja sih yang agak merasa aneh. Aksi
kartunnya dimasukkan ke dalam cerita. Tapi mungkin ini salah satu cara agar
pemirsa, tetap merasa dekat.
Yang bikin aku gemes itu, waktu diperjalanan mereka
dimasukkan ke dalam kotak itu kan diselamatkan oleh orang asing yang mengaku
teman ayahnya. Ternyata itu bukan teman ayahnya lho, tapi kepala komplotan yang
sengaja merancang skenario untuk mendekati Dora. Setelah di hutan Dora yang
sudah melakukan perjalanan panjang, dengan banyak rintangan dan bertemu dengan
orangtuanya. Orang asing tersebut, langsung menghubungi komplotannya dan
akhirnya mereka ketangkep. Pemburu harta karun itu menuntun Dora and the genk,
beserta orangtuanya untuk menemukan Parapata.
Endingnya bagaimana? Endingnya
keren dan menarik, seru pokoknya film dora and the lost city of gold kepengen
saya tonton lagi kapan-kapan. Cocok banget ditonton sekeluarga, sambil menunggu
beduk buka. Tidak ada adegan yang bahaya kok, semuanya aman. Selamat meonton!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat