Cara Membuat Puding Nutrijel
Cara
Membuat Puding Nutrijel - Siapa yang setelah makan, butuh makanan penutup
yang manis-manis? Kalau iya, kita samaan hehehe ... #CariTemen. Rasa puding
yang lembut dan manis, memang membuat kita pengen menikmatinya terus. Apalagi
setelah makan berat, dan makanan yang dimakan ada kandungan yang membuat amis.
Seperti habis menyantap ikan, gitu lebih tepatnya.
Puding memang merupakan makanan penutup,
yang digemari oleh banyak orang. Disajikan dengan berbagai varian rasa, dengan
toping saji yang membuat ngiler kadang. Teman-teman ada nggak yang merasa,
pernah buat puding hasilnya berarir dan lembek gitu? Berasa gagal bikinnya.
Jadi, saya mau bagi-bagi tips cara membuat puding susu, biar sukses hehehe ...
ini dia tipsnya :
1. Perhatikan
takaran airnya
Puding
instan yang dijual dipasaran seperti yang saya beli, puding susu nutrijell rasa
pandan ini akan memberikan informasi di belakang kemasannya. Berapa air yang
harus digunakan untuk membuat pudingnya, misalnya nih tertera 600 ml, bisa
dengan menguranginya menjadi 500 ml saja. Mengapa? Agar tekstur tetap kenyal
dan tidak berair ketika menikmatinya.
2. Biarkan dingin
dengan sendirinya
Ketika
puding yang baru jadi, dan masih panas jangan dahulu dimasukkan ke dalam
kulkas. Alih-alih biar cepat dingin, biarkan di meja dapur dahulu dan dingin
dengan sendirinya.
Saat
kita menaruh di dalam kulkas, ternyata puding akan mudha berair. Ini karena
berasal dari uap panasnya puding itu sendiri.
3. Tutup ketika
sudah dingin
Puding
yang panas dan masih beruap, sebaiknya jangan ditutup terlebih dulu. Biarkan
suhunya bebas uap, barulah bisa ditutup. Atau kalau ada plastic wrap di rumah
bisa ditutup menggunakan itu.
Kapan saatnya untuk dinikmati? Setelah
dingin, baik dimasukkan ke dalam kulkas ataupun tidak. Karena puding yang masih
fresh, akan sangat enak ketika dinikmati. Jangan terlalu lama menyimpan puding
di kulkas ya, soalnya itu juga bisa menyebabkan puding berair. Semoga Cara
Membuat Puding Nutrijel, ini dapat membantu anda yang galau mengapa puding yang
kita buat selalu berari. Berbekal pengalaman saya yang sudah-sudah, dalam
membuat puding agak lembek dan selalu berair hehehe ... pengalaman adalah guru yang terbaik ya memang, salam!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat